Ibadah umroh merupakan salah satu bentuk ibadah yang sangat mulia dalam Islam. Meskipun tidak wajib seperti haji, umroh memiliki keutamaan besar dan bisa dilaksanakan kapan saja sepanjang tahun. Untuk melaksanakan umroh dengan benar dan khusyuk, penting bagi jamaah memahami setiap langkahnya. Berikut ini adalah langkah-langkah ibadah umroh secara lengkap:
1. Niat dan Persiapan Sebelum Berangkat
Sebelum melaksanakan umroh, niatkan dalam hati bahwa ibadah ini dilakukan semata-mata karena Allah. Selain itu, siapkan diri secara fisik, mental, dan spiritual. Lakukan vaksinasi yang diwajibkan (seperti vaksin meningitis dan COVID-19), pelajari tata cara umroh, serta bawa perlengkapan pribadi dan dokumen perjalanan yang lengkap.
2. Ihram dari Miqat
Miqat adalah tempat atau waktu tertentu untuk mulai niat umroh. Dari titik ini, jamaah harus mengenakan pakaian ihram dan membaca niat:
“Labbaikallahumma ‘umratan”
(Aku datang memenuhi panggilan-Mu, ya Allah, untuk melaksanakan umroh)
Setelah berniat, semua larangan ihram mulai berlaku, seperti tidak mencukur rambut, tidak menggunakan wewangian, dan tidak berhubungan suami-istri.
3. Thawaf (Mengelilingi Ka’bah)
Sesampainya di Masjidil Haram, jamaah langsung menuju Ka’bah untuk melakukan thawaf sebanyak 7 kali putaran, dimulai dari Hajar Aswad dan berakhir di tempat yang sama. Thawaf dilakukan dengan berjalan kaki, dan setiap putaran dibarengi dengan doa atau dzikir sesuai kemampuan.
4. Shalat di Belakang Maqam Ibrahim
Setelah selesai thawaf, jamaah disunnahkan untuk shalat dua rakaat di belakang Maqam Ibrahim, atau di tempat mana pun dalam Masjidil Haram jika kondisi tidak memungkinkan karena padatnya jamaah.
5. Sa’i antara Shafa dan Marwah
Langkah selanjutnya adalah sa’i, yaitu berjalan kaki bolak-balik sebanyak 7 kali antara bukit Shafa dan Marwah. Sa’i dimulai dari bukit Shafa dan diakhiri di Marwah, sambil membaca doa-doa atau dzikir yang diajarkan Nabi Muhammad SAW.
6. Tahallul (Memotong Rambut)
Setelah selesai melakukan sa’i, jamaah melakukan tahallul, yaitu mencukur atau memotong sebagian rambut. Laki-laki disunnahkan mencukur habis rambutnya, sementara wanita cukup memotong sebagian kecil rambutnya (sekitar satu ruas jari).
7. Selesai
Dengan selesainya tahallul, maka seluruh rangkaian ibadah umroh telah selesai dan jamaah keluar dari keadaan ihram. Semua larangan ihram menjadi halal kembali.
Penutup
Umroh bukan hanya perjalanan fisik, tapi juga perjalanan spiritual yang penuh makna. Oleh karena itu, persiapkan diri dengan baik, perbanyak ilmu tentang tata cara ibadahnya, dan niatkan segalanya karena Allah SWT. Semoga umroh yang kita jalani menjadi mabrur dan membawa keberkahan dalam hidup.
